Gerai McDonald’s di Israel mengalami perubahan distribusi yang signifikan akibat boikot yang dilakukan oleh sejumlah negara Arab terhadap makanan cepat saji tersebut.
Baca Juga:
Distribusi Gerai McDonald’s di Israel Berubah Akibat Boikot
Gerai McDonald’s di Israel mengalami perubahan distribusi yang signifikan akibat boikot yang dilakukan oleh sejumlah negara Arab terhadap makanan cepat saji tersebut.
Menurut laporan terbaru, sejumlah gerai McDonald’s di Israel telah diambil alih oleh manajemen perusahaan sendiri sebagai respons terhadap reaksi negatif yang ditujukan kepada merek tersebut.
McDonald’s Ambil Alih Ratusan Gerai di Israel
McDonald’s mengumumkan langkah tersebut sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk mengatasi boikot yang memengaruhi bisnis mereka di wilayah tersebut.
Perusahaan juga menyebut bahwa pengambilalihan tersebut bertujuan untuk mempertahankan kehadiran mereka di pasar Israel dan memastikan bahwa pelanggan setia mereka tetap dilayani.
Makanan Cepat Saji Terbesar di Dunia Berusaha Bertahan
Meskipun menghadapi tantangan besar akibat boikot, McDonald’s tetap bersikeras untuk tetap bertahan dan melindungi posisinya sebagai salah satu merek makanan cepat saji terbesar di dunia.
Dengan mengambil alih ratusan gerai di Israel, perusahaan berharap dapat mendapatkan kembali kepercayaan konsumen dan memperkuat posisinya di pasar global.
Baca Juga:
- 10 HP Terlaris di Dunia Q1 2024 Versi Counterpoint, Apple - Samsung Mendominasi
- Sufmi Dasco Sebut Prabowo Belum Bahas Nama Menteri dan Jumlah Kementerian
- Prabowo Beri Pesan Khusus ke Timnas U-23 Indonesia, Ini Isinya
- Libur Panjang, AP II Prediksi Penumpang Pesawat Tembus 1 Juta
- Gelombang Nestapa Warga Palestina saat Israel Serang Rafah