Bandara Minangkabau Kamis Ditutup Sementara akibat Erupsi Marapi

Bandara Minangkabau mengumumkan penutupan sementara pada Kamis pagi akibat erupsi Gunung Marapi yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Penutupan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk menghindari potensi bahaya dan kerugian akibat abu vulkanik yang menyelimuti area bandara.

Baca Juga:

Penutupan Sementara Bandara Minangkabau Akibat Erupsi Marapi

Bandara Minangkabau mengumumkan penutupan sementara pada Kamis pagi akibat erupsi Gunung Marapi yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Penutupan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk menghindari potensi bahaya dan kerugian akibat abu vulkanik yang menyelimuti area bandara.

Distribusi Penerbangan Dialihkan

Selama penutupan sementara bandara, semua penerbangan yang semula dijadwalkan menuju dan meninggalkan Bandara Minangkabau akan dialihkan ke bandara lain di sekitar wilayah Sumatera Barat. Maskapai penerbangan juga telah memberikan penjelasan kepada para penumpang mengenai perubahan ini dan memberikan opsi untuk mengubah jadwal penerbangan.

Evakuasi dan Pencegahan

Saat ini, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TNI sedang melakukan evakuasi warga yang berada di sekitar Gunung Marapi untuk menghindari potensi bahaya erupsi lebih lanjut. Langkah-langkah pencegahan juga telah diambil untuk melindungi masyarakat dari dampak yang mungkin timbul akibat erupsi tersebut.

Kondisi Pasca Erupsi

Situasi di sekitar Gunung Marapi terus dipantau secara intensif oleh pihak berwenang guna memantau perkembangan aktivitas gunung berapi. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk dari pihak yang berwenang demi keselamatan bersama.

Dengan penutupan sementara Bandara Minangkabau, diharapkan situasi dapat terkendali dan tidak menimbulkan dampak yang lebih besar bagi semua pihak yang terlibat. Semua langkah yang diambil adalah untuk keamanan dan keselamatan bersama.

Baca Juga: